Minat anak belajar sangat dipengaruhi oleh motivasinya akan belajar itu sendiri. Terkadang kita sebagai orang tua juga bingung bagaimana meningkatkan minat belajar sang anak. Pasalnya, belajar sendiri adalah untuk masa depan mereka. Sayangnya, bagi banyak anak-anak, belajar adalah momok bagi mereka. Bagi mereka kegiatan belajar itu melelahkan, apalagi untuk anak yang susah fokus. Di samping itu, anak-anak usia SD lebih suka bermain dibandingkan belajar. Nah, untuk Ibu yang kesulitan meningkatkan minat mereka untuk menggali ilmu dan meningkatkan pengetahuan, ada 10 cara bagaimana agar minat untuk belajar meningkat.
7 Cara Agar Meningkatkan Minat Anak Belajar
1. Jangan Memaksa Anak atau Mengontrol Mereka
Ketika kita ingin anak kita belajar dengan lebih rajin, yang harus kita perhatikan adalah jangan memaksa atau mengontrol mereka. Terdengar kontradiktif memang, namun untuk menumbuhkan minat agar anak mau belajar adalah dengan cara membimbingnya dengan sabar. Selain itu, membuat anak memiliki tanggung jawab dan kontrol atas dirinya sendiri juga lah sangat pening. Maka, biarkan mereka berpikir sendiri akan tanggung jawab mereka. Tak hanya di rumah, membimbing anak untuk mau belajar juga harus dilakukan di ruang kelas.
2. Menggunakan Berbagai Jenis Metode Belajar
Setiap anak memiliki cara belajar dan cara menangkapnya masing-masing. Ada yang lebih dominan secara visual, ada yang lebih dominan secara auditori, atau lebih dominan secara logis. Nah, dalam meningkatkan minat belajar butuh untuk bereksperimen juga. Selain tidak membuat mereka bosan, menerapkan metode belajar yang beragam juga membuat kegiatan belajar mengajar lebih menyenangkan. Coba Ibu ajak mereka menonton tayangan yang edukatif yang dapat mengajarkan mereka berhitung atau mengenalkan banyak hal melalui tontonan tersebut.
3. Fokuskan pada Minat Mereka
Setiap anak memiliki minat dan bakatnya masing-masing. Minat ini terkadang tumbuh atau muncul tanpa sepengetahuan mereka. Nah, di sini peran Ibu untuk mendukung minat mereka asalkan itu positif. Apabila anak memiliki minat akan sejarah dunia, coba dukung mereka dengan membelikan buku-buku sejarah dan tokoh-tokoh dunia. Selain itu, Ibu juga bisa membantu atau mengajak mereka mengeksplorasi akan topik-topik yang menarik.
4. Terapkan Sistem Reward dan Punishment
Agar minat belajar pada anak meningkat, kita perlu memberikan mereka hadiah maupun sanksi. Tak perlu hadiah yang terlalu besar atau sanksi yang berat. Ibu hanya perlu memberikan hadiah seperti boleh bermain game selama 1 jam setelah mereka mengerjakan tugas sebagai hadiah atau dilarang bermain game apabila mereka lalai mengerjakan PR.
5. Berkomunikasi dengan Cara yang Terbuka
Berkomunikasi secara terbuka anak bisa mendapatkan dukungan secara moril. Agar anak merasa nyaman dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar, Ibu perlu menciptakan suasana yang nyaman agar mereka mau mengutarakan kesukaan atau ketidaksukaan mereka terhadap satu subjek. Di samping itu, Ibu juga harus bersabar untuk memahami kesulitan mereka dan membantu agar mereka bisa melakukan hal terbaik untuk mengerjakan segala pekerjaan.
6. Buat Kegiatan Pembelajaran yang Menyenangkan
Apalagi yang membuat meningkatkan minat belajar pada anak selain membuat kegiatan belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan. Dalam hal ini, Ibu bisa menyertakan permainan edukatif dalam kegiatan belajar mengajar. Tak hanya mampu meningkatkan motivasi belajar anak, pembelajaran dengan permainan juga dapat meningkatkan kemampuan motorik, sensorik, dan juga kognitif mereka.
7. Buat Suasana Membaca Lebih Menarik dan Menyenangkan
Pesohor pernah menyatakan bahwa buku adalah jendela dunia. Buku memberikan pengetahuan dengan cara yang lebih hemat dibandingkan melalui pergi ke suatu tempat. Selain itu, dengan membaca, mereka bisa menambahkan kosakata yang lebih melimpah. Dengan demikian, untuk itu, kita juga harus menumbuhkan minat baca pada mereka. Untuk itu, buatlah suasana membaca jadi lebih menarik agar mereka tertarik untuk membaca. Tak perlu selalu membaca buku pelajaran, karena buku pelajaran seringkali membuat mereka bosan. Ibu bisa mengajaknya membaca buku pengetahuan dunia atau ensiklopedi yang penuh gambar dan warna-warna.